Bismillahirrahmanirrahim
Israk bermaksud perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid al-Haram di Makkah ke Masjid al-Aqsa di Baitul Maqdis Palestin.
Peristiwa ini disebut di dalam Al-Quran. Firman Allah SWT:
Maha Suci Allah yang telah menjalankan hambaNya (Muhammad) pada malam hari dari Masjid Al-Haraam (di Makkah) ke Masjid Al-Aqsa (di Palestin), yang Kami berkati sekelilingnya, untuk memperlihatkan kepadanya tanda-tanda (kekuasaan dan kebesaran) Kami. Sesungguhnya Allah jualah yang Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui. (Al-Israa' [17] : 1)
Mikraj pula merujuk kepada perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjid al-Aqsa ke Sidrat al-Muntaha di langit ketujuh dekat singgahsana Allah SWT seperti yang digambarkan oleh Allah SWT dalam Al-Quran:
Dan demi sesungguhnya! (Nabi Muhammad) telah melihat (malaikat Jibril, dalam bentuk rupanya yang asal) sekali lagi, Di sisi "Sidratul-Muntaha"; Yang di sisinya terletak Syurga "Jannatul-Makwa". (Nabi Muhammad melihat jibril dalam bentuk rupanya yang asal pada kali ini ialah) semasa " Sidratul Muntaha" itu diliputi oleh makhluk-makhluk dari alam-alam ghaib, yang tidak terhingga. Penglihatan (Nabi Muhammad) tidak berkisar daripada menyaksikan dengan tepat (akan pemandangan yang indah di situ yang diizinkan melihatnya), dan tidak pula melampaui batas. (Demi sesungguhnya, ia telah melihat sebahagian dari sebesar-besar tanda-tanda (yang membuktikan luasnya pemerintahan dan kekuasaan) Tuhannya. (An-Najm [53 : 13 - 18)
Ada banyak perkara yang diperlihatkan kepada Nabi Muhammad SAW semasa peristiwa isra' mikraj ini dan yang paling utama ialah di “Fardhukan Solat Lima Waktu” kepada kaum muslimin.
No comments:
Post a Comment